Pangkalan Kerinci, 1 September 2024.
Wisatawan dan peselancar dari seluruh dunia kini mulai melirik destinasi unik di Indonesia, yaitu Ombak Bono di Sungai Kampar, Riau. Fenomena alam yang jarang ditemukan di tempat lain ini menyuguhkan pengalaman selancar yang tak biasa di tengah sungai, menjadikan Bono sebagai salah satu daya tarik utama bagi wisatawan lokal dan internasional.
Ombak Bono adalah fenomena gelombang pasang besar yang terjadi di muara Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan. Ombak ini tercipta dari pertemuan arus sungai yang kuat dengan pasang laut dari Selat Malaka, menciptakan gelombang yang bisa mencapai ketinggian hingga 4-6 meter dan memanjang hingga beberapa kilometer. Fenomena ini umumnya terjadi selama musim purnama, saat pasang laut sedang tinggi.
Bagi para peselancar, Ombak Bono adalah surga yang tersembunyi. Berbeda dengan ombak laut yang biasa, Bono menawarkan sensasi selancar yang unik karena ombaknya bergerak secara horizontal sepanjang sungai, memberikan pengalaman selancar yang panjang dan menantang. Beberapa peselancar bahkan mencatat rekor selancar terpanjang di Ombak Bono, menjadikannya salah satu lokasi selancar yang patut diperhitungkan.
Selain peselancar, wisatawan biasa pun bisa menikmati keindahan dan keunikan Ombak Bono. Pengalaman menyusuri Sungai Kampar dengan perahu sambil menyaksikan gelombang besar ini menjadi daya tarik tersendiri. Banyak operator lokal yang menawarkan paket wisata untuk mengamati Ombak Bono dari jarak aman, lengkap dengan pemandu yang siap menjelaskan fenomena alam ini.
Kehadiran Ombak Bono juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Banyak penduduk setempat yang kini beralih profesi menjadi pemandu wisata, operator perahu, serta penyedia akomodasi dan kuliner khas. Pemerintah Kabupaten Pelalawan pun aktif mempromosikan Ombak Bono sebagai destinasi unggulan, dengan meningkatkan infrastruktur serta fasilitas pendukung di sekitar lokasi wisata.
Namun, seiring dengan meningkatnya popularitas Ombak Bono, pemerintah dan masyarakat setempat juga berupaya menjaga kelestarian lingkungan sekitar Sungai Kampar. Upaya ini termasuk menjaga kebersihan sungai, melindungi ekosistem lokal, dan memberikan edukasi kepada wisatawan untuk berwisata secara bertanggung jawab.
Dengan keunikannya, Ombak Bono memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata kelas dunia. Tak hanya bagi peselancar, tetapi juga bagi mereka yang mencari pengalaman alam yang berbeda. Keindahan dan keunikan Ombak Bono siap memukau siapa saja yang datang berkunjung, menjadikan Riau sebagai salah satu tujuan wisata yang tak boleh dilewatkan.(Aj)
